Pernikahan Indah Permatasari dan
Arie Kriting sepertinya langsung menghadapi masalah.
Ternyata dalam pernikahan tersebut, ayah Indah
Permatasari tak datang dan tak jadi wali nikah sang anak.
Hal itu dibenarkan oleh ketua RT kediaman
Indah Permatasari dan keluarga, Resdi. Resdi membenarkan ayah Indah Permatasari
menyatakan tak datang ke pernikahan sang putri.
“Hari Senin tanggal 11 kemarin, Indah sama ayahnya, Pak
Nasrudin, ke rumah saya minta tolong ‘Pak RT si Indah mau nikah minta tolong
buatkan surat pengantar’.
Jadi saya buatkan surat pengantar dan surat rekomendasi KUA
Sawangan, surat taukil wali di KUA Sawangan,” kata Resdi ditemui di Sawangan
Depok.
Satu hari jelang pernikahan, Indah Permatasari
dengan didampingi sang ayah baru meminta surat pengantar nikah.
Akan tetapi, sang ayah meminta surat taukil
wali untuk menggantikan dirinya sebagai wali di pernikahan Indah Permatasari.
Dari surat taukil wali itu, wali nikah dari
Indah Permatasari bukan sang ayah, tapi dari KUA Setiabudi.
“Kira-kira
jam 9 pagi datang dan jam 1 siang selesai dan Indah langsung pulang ke
Setiabudi. Jadi yang wali nikahnya dari KUA Setiabudi. Bukan dari pihak
keluarga Indah,” jelasnya.
Meski
sang ayah tak jadi wali nikah dan tak hadir, pernikahan Indah Permatasari dan
Arie Kriting tetap sah.
Karena saat meminta surat pengantar, ayah Indah
Permatasari tetap memberikan tanda tangan untuk berkas pernikahan.
“Tetap
sah, karena sudah ada surat taukil wali karena Pak Nasrudin tak bisa hadir,”
tegas Resdi.
Meski begitu, ibunda Indah Permatasari,
Nursyah tegas tetap tak memberikan restu. Dia justru mengeluarkan sumpah
serapah untuk pernikahan sang anak.
Nursyah sampai menangis tak merestui pernikahan Indah Permatasari dengan Arie Kriting.